Berikut Adalah Penjelasan Tentang Jendela Dan Pintu Beserta Bagian-Bagiannya:

Jendela:

1. Kusen (Frame):

  • Kusen adalah struktur yang membentuk kerangka jendela. Ini dapat terbuat dari berbagai bahan, termasuk kayu, aluminium, atau vinyl, dan bertanggung jawab untuk memberikan dukungan struktural pada jendela.

2. Daun Jendela (Window Sash):

  • Daun jendela adalah bagian yang bisa dibuka atau tertutup dari jendela. Di dalamnya, kaca jendela dipasang. Beberapa jendela memiliki dua daun (double-hung) yang dapat digerakkan secara independen.

3. Kaca Jendela (Window Glass):

  • Kaca jendela adalah material transparan yang memungkinkan cahaya masuk ke dalam ruangan. Ini bisa terbuat dari kaca biasa, kaca laminasi untuk keamanan tambahan, atau kaca berlapis untuk isolasi termal.

4. Engsel (Hinge):

  • Engsel adalah bagian yang memungkinkan daun jendela untuk dibuka atau ditutup. Biasanya terbuat dari logam dan dipasang di sisi jendela yang terhubung dengan kusen.

5. Pengunci (Latch):

  • Pengunci digunakan untuk mengamankan daun jendela dalam posisi terbuka atau tertutup. Ini bisa berupa kait sederhana, kunci geser, atau mekanisme pengunci lainnya.

6. Pembuka Jendela (Window Opener):

  • Beberapa jendela dilengkapi dengan pembuka jendela, yang memungkinkan untuk membuka dan menutup jendela secara otomatis menggunakan motor atau sistem hidraulis.

Pintu:

1. Kusen Pintu (Door Frame):

  • Kusen pintu adalah struktur yang membentuk kerangka pintu. Ini biasanya terbuat dari kayu, logam, atau bahan komposit lainnya, dan bertanggung jawab atas dukungan struktural pintu.

2. Daun Pintu (Door Leaf):

  • Daun pintu adalah bagian pintu yang bisa dibuka atau ditutup. Di dalamnya, bisa terdiri dari berbagai bahan seperti kayu, baja, fiberglass, atau aluminium, tergantung pada kebutuhan keamanan, kekuatan, dan keindahan.

3. Engsel (Hinge):

  • Engsel pada pintu memungkinkan daun pintu untuk dibuka dan ditutup. Mereka biasanya dipasang di sisi pintu yang terhubung dengan kusen.

4. Pengunci (Latch):

  • Pengunci digunakan untuk mengunci pintu dan menjaganya tetap tertutup atau terbuka sesuai kebutuhan. Ini bisa berupa kunci handle, kunci mortise, atau sistem pengunci lainnya.

5. Jarak (Threshold):

  • Jarak adalah bagian bawah dari pintu yang membentuk ambang pintu. Ini membantu menyegel pintu saat ditutup dan juga memberikan batas antara ruang dalam dan luar.

6. Panel Pintu (Door Panel):

  • Panel pintu adalah bagian dekoratif yang terletak di dalam daun pintu. Biasanya berupa panel datar, panel raised, atau desain panel lainnya yang menambahkan keindahan visual pada pintu.

Pemilihan dan penataan jendela serta pintu dalam desain eksterior memainkan peran penting dalam estetika dan fungsionalitas bangunan. Dengan mempertimbangkan desain, material, dan fungsi, kita dapat menciptakan tampilan luar yang menarik serta memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penghuni bangunan.